Nama: Meyta Whitney Adelin
NPM: 26214614
Kelas: 1EB24
MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN DENGAN
KELEBIHAN DAN KEKURANGANNYA
1. Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya,dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).
Kelebihan:
- Hubungan
dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa
harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link
digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak
digunakan secara beramai-ramai/sharing).
- Memiliki
sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan
komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan
tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
- Privacy
dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi
antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
- Memudahkan
proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar
komputer.
Kekurangan:
- Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O.
semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak
kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
- Hal
tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena
setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka
instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
- Banyaknya
kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di
dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
2. Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat. Pada gambar bisa kita lihat hubungan antar satu komputer dengan komputer lain merupakan percabangan dengan hirarki yang jelas.sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral yang pasif.
Kelebihan:
- Dapat
terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh,
perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta
pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kekurangan:
- Apabila
simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang
berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif.
- Cara kerja
jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
3. Topologi
runtut (linear topology) biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak
ini termasuk tata letak umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik
sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan
Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat
(terminator).
Penyambung
yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector: Penyambung Bahari
Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel
yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi
bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat
terdiri dari 5-7 komputer.
Kelebihan:
- hemat
kabel
- tata letak
kabel sederhana
- mudah
dikembangkan
- tidak
butuh kendali pusat
- penambahan
maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang
berjalan
Kekurangan:
- deteksi
dan isolasi kesalahan sangat kecil
- kepadatan
lalu lintas tinggi
- keamanan
data kurang terjamin
- kecepatan
akan menurun bila jumlah pemakai bertambah
- diperlukan
pengulang (repeater) untuk jarak jauh.
4. Topologi
Hybrid, Kombinasi dari dua atau lebih topologi yang berbeda untuk membuat
topologi hybrid. Ketika topologi dasar yang berbeda yang terhubung ke satu sama
lain, mereka tidak menampilkan karakteristik dari setiap topologi satu
tertentu. Ini adalah ketika itu menjadi topologi hibrida.
Kelebihan:
- Fleksibilitas. Menambah koneksi
perangkat lainnya adalah mudah, karena node baru dan / atau periferal dapat
dihubungkan ke topologi dan kata topologi dapat dihubungkan dengan topologi
hybrid dengan mudah.
Kekurangan:
- Pengelolaan sulit
-Biaya mahal
dibanding topologi lainnya
-Instalasi
dan konfigurasi topologi sulit
5. Topologi
Broadcast, Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan
data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
6. Topologi
Hierarki, Berbentuk seperti pohon bercabang yang terditi dari komputer induk
(host) yang diswitchungkan dengan simpul atau node lain secara berjenjang,
jenjang yang lebih tinggi berfungsi sebagai pengetur kerja jenjang dibawahnya,
biasanya topologi ini digunakan oleh perusahaan besar atau lembaga besar yang
mempunyai beberapa cabang daerah, sehingga data dari pusat bisa didistribusikan
ke cabang atau sebaliknya.
Kelebihan:
- Data terpusat secara hirarki sehingga
manajeman data lebih baik dan mudah terkontrol
-Mudah
dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luas
Kekurangan:
- Komputer di bawahnya tidak dapat
dioprasikan apabila kabel pada komputer tingkat atasnya terputus;
-Dapat
terjadi tabrakan file (collision)
0 komentar:
Posting Komentar